Makam Buyut Cungking

Menyambangi Leluhur Cungking BanyuwanginnBagi masyarakat Banyuwangi kota pasti tidak asing dengan makam keramat buyut Cungking. Leluhur warga Lingkungan Cungking, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri.nnMakam dengan penutup seperti rumah dari bahan bambu tersebut cukup ramai dikunjungi masyarakat, terutama saat hari Kamis. Dimana biasanya penutup makam dibuka dan banyak yang berdoa disini.nnBuyut Cungking bernama asli buyut Wongso karyo, dikenal sakti sejak usia anak - anak. Dia berasal dari wilayah Gunung Baluran, yang kini masuk wilayah Kabupaten Situbondo.nnKetika beranjak dewasa, buyut Wongso lah yang pertama kali membuka hutan Cungking, untuk dijadikan pemukiman warga hingga seperti sekarang.nnTerdapat cerita menarik dari Buyut Cungking. Jarak puluhan kilometer, Cungking – hutan Baluran, dapat dia tempuh bersama ternak kerbaunya, kurang dari satu hari.nnSelain itu, buyut Wongso juga dikenal sebagai sosok yang sangat terjaga dari perkara duniawi. Dia sangat menghindari wanita, bahkan selama hidup dia belum pernah beristri.nnSedang nama Cungking sendiri, sejatinya berasal dari penampilan rambut buyut Karyo, yang memiliki kuncir dibelakang. Kuncir dalam bahasa masyarakat lokal disebut kuncung, dan belakang adalah wingking. ud83cudf3fud83dudc95ud83cudf3fud83dudc95nn#semangatbanyuwangin#majesticbanyuwangin#Banyuwangi

The Great Tomb of Cungking is one of the historical evidence. Great Cungking or granny Wongsokaryo is an adviser to the King of Tawang Alun.

Mulyosari my village